blog  

5 Cara Mudah Melatih Anak Belajar Tengkurap

Bahagianya mendampingi tumbuh-kembang buah hati adalah anugerah dari Allah yang patut kita syukuri. Anugerah sekaligus amanah yang harus kita jaga dengan penuh cinta, kasih dan sayang. pada kesempatan kali ini kami akan berbagi tips tentang beberapa cara untuk melatih anak belajar tengkurap. semoga bermanfaat.

1. Tummy Time Rutin dan Teratur

Tummy Time adalah sesi latihan tengkurap pada bayi. Kegiatan rutin ini bertujuan untuk merangsang anak untuk bisa belajar tengkurap. Idealnya berikan waktu sekitar 5 menit untuknya berada pada posisi tersebut.

Lakukan cara ini secara berulang selama si kecil dalam keadaan terjaga. Jangan lupa, letakan si kecil pada tempat yang nyaman dan bersih ya.

Bila bayi mulai merasa tidak nyaman bahkan menangis, jangan memaksakannya. Tunggu sampai si kecil kembali rileks.

Anda bisa membuat suasana hati si kecil lebih baik dengan cara mengubah posisinya menjadi telentang atau menggendongnya.

2. Ganti Posisi Saat Menyusui

Saat menyusui, bayi akan secara otomatis mengikuti di mana lokasi puting susu ibu. Anda bisa tengkurapkan bayi tepat di atas perut Anda saat menyusui. Posisi ini umumnya akan membuat bayi merasa nyaman.

Biarkan bayi melatih dirinya sendiri untuk menjaga keseimbangan. Selain Anda dan si kecil bisa saling menatap secara langsung, posisi ini juga secara tidak langsung akan menciptakan ikatan yang kuat antara Anda dan si kecil karena bisa saling interaksi dengan saling menatap satu sama lain.

3. Berikan Mainan Yang Unik dan Menarik

Suasana hati si kecil memang sulit untuk diprediksi. Nah, untuk mengatasi ini Anda bisa menggunakan mainan-mainan lucu yang menarik hatinya agar tidak cepat bosan dan mampu memperbaiki suasana hatinya.

Taruhlah mainan berwarna cerah dan memiliki bunyi-bunyian di depan bayi dan biarkan ia berusaha meraihnya. Anda bisa menggunakan bola kecil untuk menarik perhatian bayi agar nyaman ketika dalam posisi tengkurap.

Posisi tengkurap sangat membantu bayi untuk merangsang kemampuan mengangkat badannya dan bergerak mengambil mainan yang ada di hadapannya.

4. Ekspresi Lucu

Buatlah sikecil tertarik dengan aktivitas tertentu. Tentunya aktivitas yang aman ya. Tidak yang aneh-aneh dan nyeleneh, hehehe. Mungkin anda perlu berinovasi untuk menarik perhatian si kecil, yang salah satunya anda dapat memperagakan ekspresi wajah yang lucu dihadapan si kecil.

Meniru suara binatang merupakan salah satu ide untuk menarik perhatian si kecil. Misalnya sewaktu ada kucing lewat, burung di sangkarnya, atau ayam tetangga yang mampir, hehehe. Dengan menirukan suara-suara hewan, hal ini sekaligus kita memberikan pengetahuan tentang hewan tersebut.Bahkan hampir sebagian anak-anak selalu suka dengan permainan ini. Jangan kaget kalau si kecil bisa tertawa karena ekspresi wajah yang anda tampilkan.

5. Optimis

Melatih si kecil untuk belajar tengkurap memang membutuhkan strategi khusus agar ia tidak cepat bosan. Apalagi bagi anda yang mungkin sibuk bekerja. Itu sebabnya, jangan patah semangat dan optimis untuk terus mencoba dan mencari ide menarik agar Si Kecil  nyaman saat anda posisikan dalam keadaan tengkurap.

Ingat, kesabaran dan kegigihan anda pasti akan membuahkan hasil, sampai nanti pada saatnya si kecil akan memberikan anda sebuah kejutan bisa tengkurap dan berguling sendiri untuk pertama kalinya. Tentunya jangan lupa bersyukur kepada Allah SWT.

Cara Melatih Anak Belajar Tengkurap

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *